Tim kami memiliki lebih dari 7.000.000 trader!
Setiap harinya kami bekerja sama untuk meningkatkan trading. Kami memperoleh hasil tinggi dan terus bergerak maju.
Pengakuan dari jutaan trader diseluruh dunia merupakan apresiasi terbaik dari kerja kami! Anda membuat pilihan anda dan kami akan melakukan semua yang dibutuhkan untuk memenuhi ekspektasi anda!
We are a great team together!
InstaSpot. Bangga bekerja bersama anda!
Seorang Aktor, juara 6 turnamen UFC dan pahlawan sesungguhnya!
Pria yang berhasil. Pria yang berusaha keras.
Rahasia dibalik kesuksesan Taktarov adalah pergerakan konstan menuju target.
Tunjukkan seluruh sisi dari bakat anda!
Temukan, coba, gagal - namun jangan pernah berhenti!
InstaSpot. Cerita sukses anda dimulai disini!
Ulasan Trading dan Tips untuk Trading Yen Jepang
Pengujian harga pada 155.64 di paruh pertama hari terjadi ketika indikator MACD telah naik secara signifikan di atas garis nol, membatasi potensi kenaikan pasangan ini. Oleh karena itu, saya tidak membeli dolar. Dengan The Fed yang beralih ke sikap yang lebih hawkish, dolar terus naik terhadap yen Jepang. Kenaikan ini didorong oleh beberapa faktor, termasuk perubahan kebijakan moneter, indikator ekonomi AS yang kuat, dan permintaan yang berkelanjutan untuk dolar AS. Sementara itu, ekonomi Jepang menghadapi tantangan seperti inflasi yang rendah dan pertumbuhan yang melambat. Faktor-faktor ini memaksa Bank of Japan untuk mempertahankan kebijakan saat ini, hanya memberi isyarat kenaikan suku bunga yang jauh, yang semakin menekan yen. Hanya pernyataan baru dari pembuat kebijakan Jepang yang dapat mengganggu tren bullish dalam pasangan USD/JPY. Untuk strategi intraday hari ini, saya akan menerapkan Skenario #1 dan #2.
Skenario #1:Beli USD/JPY di 155.97 (garis hijau pada grafik), dengan target 156.43. Pada 156.43, tutup posisi dan pertimbangkan untuk menjual, mengharapkan penurunan 30-35 poin. Tren naik pasangan ini kemungkinan akan berlanjut. Catatan: Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan mulai naik.
Skenario #2:Beli USD/JPY jika harga menguji 155.65 dua kali sementara indikator MACD menunjukkan kondisi oversold. Pengaturan ini akan membatasi potensi penurunan pasangan dan kemungkinan memicu pembalikan. Level target adalah 155.97 dan 156.43.
Skenario #1:Jual USD/JPY setelah harga menembus di bawah 155.65 (garis merah pada grafik), dengan target 155.16. Pada 155.16, tutup posisi dan pertimbangkan untuk membeli, mengharapkan rebound 20-25 poin. Tekanan jual kemungkinan akan meningkat jika Fed mengadopsi sikap hawkish. Catatan: Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan mulai menurun.
Skenario #2:Jual USD/JPY jika harga menguji 155.97 dua kali sementara indikator MACD menunjukkan kondisi overbought. Pengaturan ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan dan kemungkinan memicu pembalikan. Level target adalah 155.65 dan 155.16.
Penting: Trader Forex pemula harus berhati-hati saat memasuki pasar. Hindari trading selama rilis berita fundamental besar untuk mencegah kerugian akibat fluktuasi harga yang tajam. Jika trading selama acara berita, selalu gunakan stop order untuk meminimalkan potensi kerugian. Tanpa stop order, Anda berisiko kehilangan deposit dengan cepat, terutama saat trading dalam volume besar tanpa manajemen uang yang tepat. Ingat, trading yang sukses memerlukan rencana yang jelas, seperti yang diuraikan di atas. Keputusan spontan berdasarkan kondisi pasar saat ini sering kali menyebabkan kerugian bagi trader intraday.
*Analisis pasar yang diposting disini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan Anda namun tidak untuk memberi instruksi trading.
Tinjauan analitis InstaSpot akan membuat Anda menyadari sepenuhnya tren pasar! Sebagai klien InstaSpot, Anda dilengkapi dengan sejumlah besar layanan gratis untuk trading yang efisien.