Tim kami memiliki lebih dari 7.000.000 trader!
Setiap harinya kami bekerja sama untuk meningkatkan trading. Kami memperoleh hasil tinggi dan terus bergerak maju.
Pengakuan dari jutaan trader diseluruh dunia merupakan apresiasi terbaik dari kerja kami! Anda membuat pilihan anda dan kami akan melakukan semua yang dibutuhkan untuk memenuhi ekspektasi anda!
We are a great team together!
InstaSpot. Bangga bekerja bersama anda!
Seorang Aktor, juara 6 turnamen UFC dan pahlawan sesungguhnya!
Pria yang berhasil. Pria yang berusaha keras.
Rahasia dibalik kesuksesan Taktarov adalah pergerakan konstan menuju target.
Tunjukkan seluruh sisi dari bakat anda!
Temukan, coba, gagal - namun jangan pernah berhenti!
InstaSpot. Cerita sukses anda dimulai disini!
Saat hari Selasa, pasangan mata uang EUR/USD melakukan percobaan kedua untuk menembus garis Senkou Span B, yang kini menurun hingga mencapai level 1. 0430. Grafik menunjukkan dengan jelas dua upaya yang gagal untuk mengkonsolidasikan di atas level ini, yang mengindikasikan potensi penurunan lebih lanjut. Meskipun data makroekonomi AS minggu ini akan sangat berpengaruh, berita yang dirilis hari ini tidak diharapkan memberikan dampak signifikan. Para trader bullish memerlukan katalis guna melewati resistensi kuat di garis Senkou Span B.
Optimisme pasar di antara para bull saat hari Selasa banyak bergantung terhadap Indeks Harga Konsumen (IHK) Zona Euro. Setelah inflasi di Jerman menunjukkan adanya peningkatan secara tajam, banyak yang telah mengantisipasi akan terjadinya kenaikan yang serupa di seluruh Uni Eropa untuk bulan Desember. Namun, tingkat laju inflasi di UE ternyata berada masuk ke dalam kisaran yang diprediksi, menghalangi para bull untuk memanfaatkan momentum tersebut. Di paruh kedua hari itu, ISM Services PMI di AS melampaui ekspektasi, yang semakin memperkuat dolar. Saat ini, euro kekurangan katalis baru untuk mempertahankan reli-nya. Namun, situasi ini bisa berubah saat hari Jumat ketika laporan nonfarm payroll dan data pengangguran AS dirilis, yang berpotensi menyebabkan pelemahan dolar. Para pembuat kebijakan di Federal Reserve sebelumnya telah menunjukkan bahwa "pendinginan" pasar tenaga kerja adalah "dapat diterima," namun mereka menekankan pentingnya menghindari pendinginan lebih lanjut. Oleh karena itu, penurunan di pasar tenaga kerja atau peningkatan angka pengangguran dapat memicu spekulasi bahwa kemungkinan pemotongan suku bunga saat tahun 2025 mungkin melebihi 0,5%.
Para trader diberi kesempatan untuk membuka long position dengan tiga pantulan dari garis Senkou Span B. Menjelang malam, pasangan mata uang ini merosot ke level 1. 0366, di mana keuntungan bisa diamankan.
Berdasarkan laporan terbaru dari Commitment of Traders (COT) yang tertanggal 24 Desember, telah terjadi perubahan terhadap posisi trader non-komersial. Meskipun net position mereka masih tetap bullish dalam jangka panjang, kini posisi bearish telah mulai mendominasi. Dua bulan lalu, jumlah short position di kalangan trader profesional meningkat tajam, yang membuat net position menjadi negatif untuk pertama kalinya dalam waktu yang lama. Hal ini memperlihatkan bahwa euro saat ini lebih sering dijual daripada dibeli.
Kami belum berhasil melihat kehadiran dari faktor fundamental yang memperkuat mata uang euro. Dalam jangka panjang, analisis teknikal menunjukkan zona konsolidasi yang mengarah ke arah pergerakan sideways di pasar. Di dalam time frame mingguan, dapat dilihat bahwa mulai bukan Desember 2022, pasangan mata uang ini trading di antara kisaran 1. 0448 dan 1. 1274. Namun, penurunan terbaru di bawah level 1. 0448 menciptakan peluang baru untuk penurunan lebih lanjut.
Saat ini, garis warna merah dan biru di dalam grafik COT telah mengalami perpotongan dan berpindah posisi, yang menandakan tren pasar bearish. Selama pekan pelaporan yang terbaru, jumlah long position dalam kelompok "non-komersial" mengalami lonjakan sebanyak 6. 800, sementara short position alami lonjakan 9. 400, sehingga mengakibatkan penurunan net position sebesar 2. 600.
Di dalam grafik durasi per jam, pasangan mata uang tersebut melanjutkan tren penurunannya namun mengalami koreksi tajam selama tiga hari terakhir. Kami percaya penurunan ini akan berlanjut dalam jangka menengah. Federal Reserve diprediksi hanya akan memangkas suku bunga sebesar satu atau dua kali saat tahun 2025, mencerminkan sikap yang lebih hawkish daripada yang diprediksi oleh pasar. Hingga saat ini, tidak terdapat alasan yang kuat untuk euro mengalami pertumbuhan secara signifikan, dan bias penurunan tetap terletak di bawah garis Senkou Span B.
Saat tanggal 8 Januari, level trading berikut telah diidentifikasi: 1. 0195, 1. 0269, 1. 0340-1. 0366, 1. 0485, 1. 0585, 1. 0658-1. 0669, 1. 0757, 1. 0797, 1. 0843, serta 1. 0889, bersamaan dengan garis Senkou Span B yang terletak di 1. 0430 dan Kijun-sen di 1. 0330. Perlu diingat bahwa garis indikator Ichimoku dapat mengalami perubahan sepanjang hari trading, sehingga akan penting untuk mempertimbangkan hal ini saat menentukan sinyal trading. Pastikan untuk menetapkan Stop Loss di titik impas apabila harga akan mengalami pergerakan sejauh 15 pips ke arah yang diinginkan, guna menghindari potensi kerugian seandainya sinyal yang muncul ternyata tidak akurat.
Di Zona Euro, hanya tersedia laporan sekunder mengenai penjualan ritel di Jerman yang dijadwalkan untuk dirilis. Sementara itu, di AS, publikasi yang diharapkan mencakup laporan ketenagakerjaan dari ADP serta data sekunder mengenai klaim pengangguran. Sebagai tambahan, notulen resmi dari pertemuan Federal Reserve yang terakhir akan dirilis di malam hari. Namun, diprediksi bahwa peristiwa-peristiwa ini tidak akan menyebabkan pergerakan pasar yang signifikan.
*Analisis pasar yang diposting disini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan Anda namun tidak untuk memberi instruksi trading.
Tinjauan analitis InstaSpot akan membuat Anda menyadari sepenuhnya tren pasar! Sebagai klien InstaSpot, Anda dilengkapi dengan sejumlah besar layanan gratis untuk trading yang efisien.