15.01.202511:59 Forex Analysis & Reviews: Prediksi untuk pasangan GBP/USD di tanggal 15 Januari 2025

Di dalam grafik per jam, pasangan mata uang GBP/USD tidak berhasil melanjutkan kenaikan atau memulai penurunan baru saat hari Selasa. Level 1. 2191 yang tampaknya diabaikan oleh para trader dan tetap tidak diperhatikan. Tidak muncul sinyal trading apa pun yang dapat kita lihat di sekitar level ini. Tren bearish tetap terjaga, dan kita masih akan menanti bagaimana perkembangan selanjutnya di masa mendatang.

Struktur wave atau gelombang memberikan gambaran yang jelas. Wave yang menujukkan kenaikan terakhir tidak berhasil menembus level tertinggi sebelumnya, sementara wave penurunan saat ini telah mengalahkan level terendah sebelumnya. Oleh karena itu, pembentukan tren bearish tampak sangat jelas. Agar tren ini berbalik, mata uang pound perlu bergerak naik setidaknya hingga mencapai ke level 1. 2569 dan ditutup dengan kuat di atasnya. Namun, skenario tersebut tampaknya tidak realistis dalam waktu dekat.

Saat hari Selasa, tidak terdapat kehadiran berita signifikan yang muncul dari Inggris, sementara di AS hanya diluncurkan Indeks Harga Produsen (PPI), yang dampaknya terbatas terhadap sentimen dari para trader. Walaupun demikian, di hari Rabu pagi, Inggris merilis laporan inflasi yang memberikan kejutan. Selama enam bulan terakhir, Gubernur Bank of England, Andrew Bailey, telah berulang kali dan konsisten menyatakan bahwa ekspektasi inflasi meningkat, yang menjadi alasan ketidakberanian dari bank sentral untuk enggan melakukan pemangkasan suku bunga. Meskipun demikian, Indeks Harga Konsumen (CPI) untuk bulan Desember justru turun dari 2,6% menjadi 2,5%, dan CPI inti juga menurun dari 3,5% menjadi 3,2% secara level tahunan.

Kejutan dalam hasil ini membingungkan para trader. Walapun reaksi yang diberikan oleh pasar memang awalnya netral, saya sangat yakin bahwa laporan tersebut menghadirkan adanya landasan bagi penurunan lebih lanjut untuk mata uang pound. Dengan angka inflasi yang menurun, Bank of England sepertinya akan mencoba untuk mempertimbangkan melakukan pemangkasan suku bunga satu kali atau bahkan bisa saja berulang kali di awal tahun 2025.Perkembangan ini memberikan alasan baru bagi trader bearish untuk meningkatkan penjualan. Di sisi lain, Federal Reserve kemungkinan tidak akan melonggarkan kebijakan moneternya di kuartal pertama tahun 2025.

Di dalam grafik 4-jam, pasangan ini telah mengalami rebound dari level retracement Fibonacci 76. 4% di 1. 2565 tetapi ditutup di bawah level Fibonacci 100. 0% di 1. 2299, dan terus melanjutkan pergerakan menurunnya ke arah level Fibonacci 127. 2% di 1. 1993. Kanal tren menurun menegaskan dominasi pasar bearish, yang sepertinya tidak akan segera sirna. Hanya penutupan di atas kanal tersebut yang dapat menunjukkan potensi rally yang kuat untuk pound. Di sisi lain, ada divergensi bearish di dalam indikator CCI yang menunjukkan kemungkinan lanjutan penurunan.

Laporan Commitment of Traders (COT)

Sentimen yang hadir di kalangan trader "Non-komersial" nyaris tidak mengalami perubahan apa pun selama pekan pelaporan yang terakhir. Long positions yang dipegang oleh para spekulator mengalami lonjakan sebanyak 1,644, sementara short position mengalami lonjakan naik hanya 132. Meski para bull masih menguasai pasar, keunggulan mereka semakin menipis. Kesenjangan yang dimiliki oleh long position dan short position kini hanya sebanyak 21,000: 86,000 berbanding 65,000.

Apabila melihat dari sudut pandang saya, mata uang pound masih berpotensi mengalami penurunan lebih lanjut, ini terjadi karena laporan COT mencerminkan begitu kuatnya posisi bearish dalam kurun hampir setiap minggu. Selama tiga bulan terakhir, long position telah menurun dari 160,000 menjadi 86,000, sementara short position mengalami lonjakan dari yang sebelumnya ada di 52,000 menjadi 65,000. Para trader profesional kemungkinan akan terus mengurangi long position atau meningkatkan jumlah short position, mengingat semua faktor bullish yang mungkin ada untuk mata uang pound telah tercermin dalam harga untuk saat ini. Analisis teknikal pun mendukung kemungkinan penurunan lebih lanjut untuk mata uang pound.

Kalender Berita untuk UK dan AS:

• Inggris: Indeks Harga Konsumen (07:00 UTC)
• AS: Indeks Harga Konsumen (13:30 UTC)

Untuk hari Rabu, kalender ekonomis mencakup dua acara penting yang dapat memberikan dampak signifikan terhadap masing-masing mata uang pound dan dolar. Mohon waspada terhadap adanya reaksi pasar yang kuat saat melihat berita ini.

Prediksi dan Rekomendasi Trading untuk pasangan mata uang GBP/USD:

Penjualan yang dilakukan terhadap pasangan ini kemungkinan akan berlangsung hari ini, saat terjadi pergerakan rebound yang ada di level grafik per jam di angka 1. 2303. Target yang ditetapkan berada di 1. 2191 dan 1. 2036. Penurunan dapat berlanjut tanpa adanya kenaikan ke level 1. 2303; namun, saya sepertinya akan menganjurkan apabila Anda sebaiknya tidak mencari sinyal di sekitar level 1. 2191. Saya pun sepertinya tidak akan menggunakan rencana cadangan saya untuk membuka long position untuk hari ini.

Level retracement Fibonacci:

• Grafik Per Jam: Mulai terbentuk dari 1.3000 ke 1.3432
• Grafik 4-Jam: Mulai terbentuk dari 1.2299 ke 1.3432